SanIsidro

sanisidrocultura.org

PBA: Mikey Williams memimpin kemenangan TNT dari Ginebra yang sedang berjuang

[ad_1]

Mikey Williams TNT Ginebra

GAMBAR PBA

MANILA, Filipina—TNT meraih kemenangan kedua berturut-turut dengan mengalahkan Barangay Ginebra, 88-67, dalam PBA Philippine Cup 2021 di DHVSU Gym di Bacolor, Pampanga.

Tropang Giga yang memimpin liga memecahkan rekor mereka menjadi 8-1 sementara juara bertahan Gin Kings mengalami kekalahan kedua berturut-turut dan turun ke posisi kesembilan dengan skor 3-5.

TNT memimpin 12-2 pada kuarter kedua yang diakhiri oleh lemparan bebas Mikey Williams untuk memimpin 32-20 saat Tropang Giga mengambil alih permainan.

Lonjakan TNT lainnya di kuarter keempat menempatkan Ginebra di pinggir jalan dengan Tropang Giga mengungguli Gin Kings, 18-4, mendorong keunggulan mereka menjadi 24, 82-58, setelah jumper Kelly Williams dengan waktu tersisa 6:16.

Pelatih kepala TNT Chot Reyes mengatakan urutan pertamanya adalah mengatur nada defensif lebih awal untuk mencegah Raja Gin masuk ke ritme mereka yang biasa.

“Kami harus menahan menara kembar mereka dan penjaga kembar mereka, itulah sulitnya memainkan Ginebra,” kata Reyes. “Anda harus khawatir tentang Christian (Standhardinger) dan Japeth (Aguilar), lalu LA (Tenorio) dan Stan (Pringle) dan Anda memiliki Scottie (Thompson) di sayap.”

Aguilar dan Standhardinger memang memiliki pembagian poin yang adil, masing-masing 18 dan 14, tetapi Tenorio tidak mencetak gol saat -dari-13 dari lapangan sementara Pringle dibatasi hanya 12 poin pada 5-dari-15 tembakan dari lapangan.

Bangku Ginebra tidak bisa menyelamatkan para starter karena cadangan digabungkan untuk klip 5-dari-15.

Mikey Williams menembakkan 27 poin tertinggi dalam permainan untuk mempercepat Tropang Giga sementara Troy Rosario dan Jayson Castro masing-masing menambah 14 poin dengan Roger Pogoy melesakkan 13 poin, delapan rebound, dan lima steal.

Jika Gin Kings gagal masuk delapan besar klasemen pada akhir eliminasi, maka itu akan menjadi pertama kalinya dalam 21 tahun juara bertahan Piala Filipina gagal masuk babak playoff.

Terakhir kali juara bertahan dalam konferensi All-Filipino gagal masuk perempat remaining adalah pada tahun 2000 ketika Shell finis di urutan kesembilan.

CERITA TERKAIT

Dapatkan berita olahraga terpanas langsung ke kotak masuk Anda

Baca Selanjutnya

Jangan sampai ketinggalan berita dan informasi terbaru.

Berlangganan INQUIRER Plus untuk mendapatkan akses ke The Philippine Every day Inquirer & 70+ judul lainnya, bagikan hingga 5 gadget, dengarkan berita, unduh sedini 4 pagi & bagikan artikel di media sosial. Hubungi 896 6000.

Untuk umpan balik, keluhan, atau pertanyaan, hubungi kami.



Resource link